Artikel Terkait Facebook Ad Breaks
Sebelumnya kami pernah berbagi tips agar fanpage dan video facebook auto hijau, di artikel tersebut Anda dapat mempelajari tahap awal agar halaman facebook bisa memenuhi syarat kelayakan ad breaks dan cara agar video yang di upload otomatis berstatus dimonetisasi dengan cepat.
Lalu bagaimana jika halaman facebook telah aktif dimonetisasi, tetapi bermasalah pada monetisasi video yang telah di upload? Untuk itulah kami kembali hadir di depan Anda, semoga dapat membantu mengatasi masalah monetisasi yang Anda alami.
Penyebab Monetisasi Video Facebook Terbatas
Kenapa monetisasi video facebook berwarna kuning? Karena di identifikasi oleh Facebook sebagai konten yang berkategori terbatas (jarang ada pengiklan untuk kategori video), ATAU konten ditandai melanggar karena mengandung video sensitif (vulgar, erotik, melanggar ketentuan, dll) sehingga Facebook membatasi agar iklan tidak ditampilkan di video yang mungkin tidak cocok untuk merek atau bisnis tertentu (pengiklan).
Dampak Buruk Jika Status Monetisasi Terbatas (Warna Kuning)
- Facebook membatasi iklan menjadi terbatas
- Konten ditandai melanggar (video sensitif)
- Nyaris tidak bisa menampilkan iklan
- Jika iklan tampil, maka pembayaran sangat murah
- Penghasilan video ad breaks sedikit
Tentang Demonetisasi Video
Video yang diposting ke Fanpage dapat digunakan untuk menghasilkan uang lewat fitur jeda iklan atau ad breaks. Tetapi jeda iklan hanya bisa ditempatkan dalam video yang memenuhi syarat. Untuk menghasilkan uang dengan ad breaks, video harus :
- Sesuai Standar Komunitas: Peraturan terhadap konten tidak aman seperti video berisi kekerasan, memicu kebencian, atau ketelanjangan dewasa.
- Sesuai Standar Kelayakan Monetisasi: Hal ini termasuk peraturan bagi Halaman, Pembayaran, dan perilaku tidak otentik.
- Tidak melanggar Panduan Konten untuk Monetisasi: Peraturan spesifik terhadap konten yang bersifat sadis, seksual, kekerasan, atau cabul.
Tinjauan Monetisasi
Video dengan jeda iklan diposting akan ditinjau oleh sistem Facebook dengan memperhatikan standar di atas. Jika melanggar ketentuan, video Anda ditandai tidak dapat menghasilkan uang lewat Ad Breaks.Pelanggaran Monetisasi
Pelanggaran terhadap standar Facebook dapat mengakibatkan penonaktifkan Ad Breaks untuk video. Akan tetapi pelanggaran serius atau berulang dapat menyebabkan akun Anda tidak dapat mengakses Ad Breaks serta alat monetisasi lainnya.Banding Monetisasi
Jika merasa salah satu video Anda tidak seharusnya demonetisasi, Anda dapat mengajukan banding ke tim peninjau Facebook Ad Breaks.Banding dapat diajukan satu kali per video terposting di halaman yang mengalami demonetisasi. Pengajuan banding akan mendapatkan jawaban dalam jangka waktu maksimal 1 minggu.
Jenis-Jenis Status Monetisasi Ad Breaks Terbatas
Perlu untuk Anda ketahui bahwa status monetisasi yang berwarna kuning atau monetisasi terbatas mempunyai beberapa jenis, diantaranya :
1. Status Monetisasi Video Berisi Konten Sensitif
Status monetisasi video berwarna kuning dengan keterangan Video Berisi Konten Sensitif bukan berarti tidak bisa menghasilkan uang dari iklan, tetapi konten video tersebut ditandai oleh Facebook sebagai video yang berisi konten bersifat sensitif. Dalam hal ini konten dengan video tersebut akan memiliki monetisasi yang terbatas atau bahkan tidak memiliki monetisasi.
Tampilan logo monetisasi video yang berstatus konten sensitif :
Apakah Video Dengan Status Konten Sensitif Dapat Iklan & Menghasilkan Uang?
Tentu saja bisa, karena telah dijelaskan bahwa konten ini memiliki monetisasi terbatas. Artinya, masih ada peluang untuk iklan bisa tampil, meskipun status monetisasi video berwarna kuning (Video Berisi Konten Sensitif).
Berikut adalah screenshot bahwa konten Video Berisi Konten Sensitif bisa menampilkan iklan dan mendapatkan uang dari ad breaks :
2. Status Monetisasi Bahasa Tidak Didukung
Status monetisasi video warna kuning dengan keterangan Bahasa Tidak Didukung adalah yang terburuk dari jenis status monetisasi terbatas.
Tampilan logo monetisasi video yang berstatus bahasa tidak didukung :
Video tidak bisa mendapatkan iklan dan menghasilkan uang, karena ditandai oleh Facebook mengandung bahasa dan ketersediaan negara yang tidak didukung untuk ad breaks atau jeda iklan.
Cara Memperbaiki Monetisasi Video Facebook Warna Kuning
Dari 2 jenis status monetisasi terbatas pada video facebook ad breaks yang kami jelaskan di atas, maka untuk memperbaiki nya menjadi status dimonetisasi atau berwarna hijau ada 2 cara yang masing-masing mempunyai langkah-langkah yang berbeda, ini tergantung pada jenis status monetisasi terbatas yang Anda alami (Video Berisi Konten Sensitif ATAU Bahasa Tidak Didukung)
1. Video Berisi Konten Sensitif Warna Kuning
Cara memperbaiki masalah monetisasi ad breaks warna kuning untuk kesalahan video yang di identifikasi berisi konten sensitif cukuplah mudah.
- Pertama silahkan Edit video, buka Detail Video
- Isikan keterangan video dengan 1 bahasa yang sesuai dengan bahasa fanpage, dalam panduan ini kami memberi contoh menggunakan bahasa indonesia untuk seluruh keterangan video.
- Kosongkan terlebih dahulu untuk pengisian label. Masukkan kembali nama label video Anda setelah status dimonetisasi atau berwarna hijau (optional)
- Ubah gambar thumbnail / bingkai video, gunakan gambar yang ada dalam durasi video (Pilih Bingkai).
- Gunakan Gambar Khusus nanti, jika status dimonetisasi telah disetujui / warna hijau (optional).
- Setelah melakukan pengeditan, klik simpan.
Apakah setelah mengedit keterangan kiriman video bisa langsung hijau pak? Ya tidak bisa, sebab itu Anda harus meminta peninjauan ulang agar bisa di periksa oleh sistem Facebook, apakah layak dimonetisasi atau tidak. Silahkan ikuti panduan dibawah ini :
- Selanjutnya lakukan banding kebijakan monetisasi partner
- Kunjungi halaman Formulir Peninjauan Monetisasi Ad Breaks
- Isi formulir dengan keterangan jenis banding monetisasi, pilih Konten
- URL, masukkan link video, contoh https://www.facebook.com/USERNAME_FP/videos/ID
- Ubah USERNAME_FP jadi username halaman & ID jadi ID video
- Masukkan screenshot yang menerangkan bahwa video Anda berisi konten sensitif (berwarna kuning) sebagai contoh berikut screenshot yang pernah kami gunakan :
- Selanjutnya klik Kirim
Hasil banding konten sensitif :
Jika banding "video berisi konten sensitif" tidak diterima
Besar kemungkinan bahwa konten video tersebut benar-benar melanggar ketentuan dan tidak sesuai kriteria monetisasi. Bisa jadi, karena kategori konten Anda langka dan tidak banyak pengiklan pada kategori tersebut. Atau juga bisa karena suara didalam video mengandung bahasa yang tidak didukung.
Solusinya :
Sebaiknya download video tersebut, lakukan editing ulang untuk suara video yang mengandung bahasa yang tidak didukung, hilangkan durasi yang menampilkan tayangan yang dilarang oleh Kebijakan Monetisasi Konten. Setelah itu upload ulang video yang telah diedit, dan hapus video lama.
2. Bahasa Tidak Didukung Warna Kuning
Memperbaiki masalah monetisasi ad breaks warna kuning karena kesalahan video berisi bahasa tidak didukung agak sulit dari memperbaiki video yang berisi konten sensitif. Karena besar kemungkinan sistem Facebook telah mendeteksi adanya suara didalam video yang mengandung bahasa yang tidak didukung untuk ad breaks.
Hal yang perlu diperhatikan untuk menghindari masalah bahasa yang tidak didukung ad breaks :
- Jangan mengunggah video dalam beberapa bahasa. Baca selengkapnya : Ketentuan Video dalam Beberapa Bahasa.
- Jeda iklan hanya tersedia untuk Halaman yang menerbitkan video dalam bahasa dan di negara tertentu. Baca selengkapnya : Ketersediaan Negara dan Bahasa Jeda Iklan
Contoh video facebook yang menggunakan lebih dari 2 bahasa (dilarang) :
- Video dengan audio dalam 1 bahasa tapi di subtitel bahasa yang berbeda (misalkan, Audio bahasa Inggris dan subtitel bahasa Indonesia)
- Video dengan audio dalam 1 bahasa tapi musik dalam bahasa berbeda (misalkan, Audio bahasa Spanyol dan musik latar belakang bahasa Prancis)
- Video dengan audio dalam 1 bahasa tapi teks / diskripsi / judul bahasa yang berbeda (misalnya, Audio dalam bahasa Hindi dengan teks bahasa Inggris)
Dalam video saya tidak ada suara bahasa yang tidak didukung, gimana solusinya pak? Jika yakin suara video tidak mengandung bahasa yang dilarang untuk iklan ad breaks, maka lakukan langkah-langkah dibawah ini untuk memperbaikinya agar bisa dimonetisasi :
- Pertama silahkan Edit video, buka Detail Video
- Isikan keterangan dengan 1 bahasa, sesuai bahasa audio dalam video, di panduan ini kami menggunakan bahasa indonesia untuk seluruh keterangan (judul, diskripsi, dll).
- Buka Subjudul & Keterangan (CC)
- Buat Keterangan secara Otomatis, Pilih Bahasa Indonesia
- Buat Keterangan yang Ditambahkan, Pilih Bahasa Indonesia, Klik Tinjau dan Edit
- Pada halaman edit keterangan yang ditambahkan, Hapus semua subtitle yang dibuat secara otomatis (jika ada), hingga benar-benar kosong seperti yang ditandai warna orange screeenshot dibawah ini :
- Setelah itu Simpan Konsep
- Setelah mengedit, klik simpan.
Setelah mengedit subjudul & keterangan (CC) apakah video bisa langsung hijau pak? Tidak bisa, karena wajib meminta peninjauan monetisasi, agar diperiksa oleh Facebook, apakah layak dimonetisasi atau tidak. Silahkan ikuti panduan dibawah ini :
- Lakukan banding kebijakan monetisasi
- Kunjungi Formulir Peninjauan Monetisasi Ad Breaks
- Isi formulir dengan jenis banding monetisasi Konten
- Pada URL masukkan link video, contoh https://www.facebook.com/USERNAME_FP/videos/ID
- Ubah USERNAME_FP menjadi username halaman & ID menjadi ID video
- Masukkan screenshot yang menerangkan bahwa video berisi bahasa tidak didukung (berwarna kuning) sebagai contoh berikut screenshot yang pernah kami gunakan :
- Selanjutnya klik Kirim
Hasil banding bahasa tidak didukung :
Jika banding "bahasa tidak didukung" tidak diterima
Besar kemungkinan bahwa konten video Anda melanggar ketentuan dan benar-benar tidak sesuai untuk dimonetisasi. Mungkin karena konten video mengandung banyak bahasa (dalam audio & subtitle).
Solusinya :
Download video tersebut, lakukan editing ulang untuk suara video yang berisi bahasa yang tidak didukung atau mengandung banyak bahasa, hilangkan durasi yang menampilkan tayangan yang dilarang oleh Kebijakan Monetisasi Konten. Setelah itu upload ulang video yang telah diedit, dan hapus video lama.
Demikianlah praktik terbaik dari kami untuk memperbaiki halaman facebook ad breaks yang terbatas atau tidak ada monetisasi sama sekali. Cara banding kelayakan monetisasi ini tergantung dengan jenis masalah pada fanpage Anda, silahkan gunakan cara yang sesuai dengan keterangan konten terbatas untuk di monetisasi. Semoga artikel ini ada manfaatnya, dan semoga Anda berhasil untuk memonetisasi video hingga logo dollar berwarna hijau. Sekian.