Perbedaan antara Trading Forex dengan Binary Option (Opsi Biner)

Artikel Terkait Edukasi Forex
Pada pandangan pertama, Binary Option (Opsi Biner) dan Forex mengambil keuntungan dari nilai kenaikan dan nilai penurunan pada harga di pasar keuangan tanpa memiliki aset keuangan terkait. Namun, sejumlah perbedaan dalam pilihan biner dan pedagang Forex memiliki potensi perangkap bagi Anda yang mungkin pemula jika tidak mengerti dan memahaminya.

Perbedaan Trading Forex dengan Binary Option

Berikut ini beberapa poin penting yang menjelaskan perbedaan antara Binary Option dengan Forex :
Trading Forex dengan Binary Option

1. Biner Options Tidak Termasuk Aset Keuangan

Ini adalah kesalahpahaman terbesar di antara trader pemula. Kebanyakan orang awam berasumsi, istilah menggunakan Binary Option sebagai Forex, seperti EUR / USD, USD / JPY, dan lain-lain, maka pemahaman mereka Binary Option termasuk investasi keuangan juga. Binary Option tidak termasuk aset keuangan, melainkan semacam permainan. Buktinya, tidak ada Broker Binary Option yang teregulasi oleh lembaga pemerintah bonafide.

Sekitar dua tahun sebelumnya, Binary Option di Inggris diatur oleh Komisi Perjudian Inggris (UK Gambling Commission). Setelah itu, karena Binary Option dianggap mengakibatkan kerugian besar bagi masyarakat, selanjutnya ditransfer ke Financial Conduct Authority (FCA). Tetapi, sejak itu sampai sekarang, FCA tidak memberikan lisensi untuk Binary Option sama sekali.

Regulator lain yang pernah memberikan izin untuk Binary Option adalah CySEC Siprus yang juga rumah broker forex. Namun, selama setahun terakhir mulai mencabut Binary Option satu per satu karena kesepakatan European Securities and Markets Authority (ESMA) untuk melarang Binary Option. Akibatnya, mayoritas dari Binary Option memilih berhenti menjadi broker forex seperti Anyoption dan 24Options.

2. Forex Transaksi Trader dengan Pasar, Binary Options Trader dengan Bandar

Ketika Anda trading forex, tidak secara fisik memegang mata uang dipertukarkan. Namun, pelaksanaan perintah Anda secara efektif ditransmisikan ke pasar uang dengan broker forex (jika jenis ECN-broker).

Namun, Binary Option tidaklah seperti itu. Ketika Anda membuka posisi perdagangan, pada dasarnya Anda taruhan terhadap bandar. Jika Anda menang, bandara harus membayar uang untuk Anda. Jika Anda kalah, Anda menghabiskan uang di tangan bandar.

3. Risiko forex Up-Down, Risiko Binary Options Tetap

Dalam perdagangan forex, dana yang tersedia di rekening (saldo rekening) meningkat dan menurun dengan jumlah penghasilan yang kita alami. Kita bisa mempertahankan posisi perdagangan tanpa batas, asalkan saldo rekening yang tersedia cukup. Misalkan prediksi Anda telah gagal untuk mencapai target dalam 1 jam, Anda dapat meninggalkan posisi terbuka sampai hari pertama atau bahkan lebih, untuk benar-benar memenuhi harga target yang diinginkan.

Dalam Binary Option, risiko yang tetap dalam jumlahnya dan waktunya. Misalnya, Anda memprediksi EUR/USD akan naik dalam 30 menit, kemudian membuka posisi dengan mengambil risiko USD100 dana. Jika prediksi itu benar, maka Anda akan mendapatkan reward dari 90 persen dari dana yang terlibat, sehingga dapat membawa pulang (100 + 90 = USD190) dalam 30 menit. Namun, jika prediksi salah, maka Anda bertaruh $100 yang berakhir pada 30 menit.

Kesimpulan

  • Baik perdagangan forex dan binary option, keduanya memiliki risiko dan manfaat masing-masing.
  • Perlu diketahui bahwa binary option hanyalah mempermudahkan akses dan perdagangan dengan cara yang sederhana.
  • Transaksi yang dilakukan binary option bukanlah perdagangan antara trader dengan pasar, tetapi trader dengan bandar.
  • Sebelum memilih untuk mencoba forex atau binary option, Anda harus memahami bagaimana sistemnya dan risikonya.

Referensi untuk trader pemula: