Artikel Terkait Trading Cryptocurrency
Candlestick itu yang mana? Apa kegunaan candlestick?
Candlestick bisa dikatakan salah satu bentuk dari harga market (price chart) yang secara tidak langsung digunakan sebagai indikator penunjuk harga pasar dalam chart yang digunakan untuk analis teknikal. Adapun beberapa jenis dari price chart yang populer saat ini selain candlestick adalah Bar Chart, Line Chart, Equivolume, dan Point And Figure.
Pola candlestick terbaik dan paling akurat - Dalam menganalisa pergerakan harga saat trading cryptocurrency, tentunya tidak terlepas dari indikator. Bukan hanya trading bitcoin dan altcoin, tetapi trading mata uang asing seperti forex juga menggunakan indikator, dan jika anda pernah investasi dan melakukan perdagangan saham, indikator juga digunakan untuk analisa harga saham sebelum melakukan entri / open posisi (buy/sell).
Saat ini ada banyak indikator untuk melakukan analisa teknikal, tetapi pada kesempatan ini saya akan mengulas mengenai indikator candlestick, karena dasarnya ini adalah indikator paling penting, dan indikator candlestick juga mempunyai pola khusus yang dapat mendukung untuk memubuka posisi beli atau jual, 80% pola terbaik dan paling akurat yang akan kita bahas ini adalah 5 Bentuk/Model Candlestick untuk analisa teknikal dalam tradin/perdagangan bitcoin dan cryptocurrency lainnya.
Catatan: Sebenarnya strategi ini bisa digunakan untuk trading forex dan trading saham, tetapi pada panduan dibawah ini saya menggunakan 5 pola candlestick ini saja untuk trading cryptocurrency.
Artikel lainnya : Analisa Trading dengan Indikator Parabolic SAR
 |
| indikator candlestick |
Dibawah ini adalah bentuk Candlestick paling akurat untuk entri (Beli/Jual) dalam Trading Crypto, bagaimana pola candlestick terbaik dan akurat untuk entri beli/jual? silahkan dibaca dan dipahami ulasan dibawah ini.
Membaca arah harga dengan Candlestick
Sebelum kita melihat pola candlestick untuk open posisi trading, kita wajib memahami 4 tipe harga yang sangat penting dalam perdagangan menggunakan indikator candlestick. selengkapnya: menganalisa pergerakan harga dengan candlestick.
4 Tipe Harga Indikator Candlestick
1. Opening Price/Open / Harga Pembuka
2. Closing Price/Close / Harga Penutup
3. Highest Price/High / Harga Tertinggi
4. Lowest Price/Low / Harga Terendah
Bentuk dan Cara Membaca Candlestick
 |
| cara membaca candlestick |
Penjelasan Cara Membaca Candlestick :
- Kombinasi harga pembuka & harga penutup membentuk badan candlestick.
- Shadow (tail) Candlestick terbentuk karena ada perbedaan antara harga pembuka atau harga penutup dengan harga tertinggi atau harga terendah.
- Candlestick berwarna merah berarti harga penutup di bawah harga pembuka. Hal ini menunjukkan perdagangan crypto bitcoin / altcoin pada hari itu bergerak turun.
- Candlestick berwarna biru berarti harga penutup di atas harga pembuka. Hal ini menunjukkan perdagangan crypto bitcoin / altcoin pada hari itu bergerak naik.
Catatan dalam Membaca Candlestick :
- Warna harga pembuka & harga penutup berbeda beda untuk setiap platform yang Anda gunakan, pada umumnya berwarna merah (turun) dan hijau (naik).
- 1 candlestick menunjukkan periode perdagangan crypto bitcoin / altcoin.
- Umumnya 1 candlestick menunjukkan perdagangan dalam satu hari. (Tergantung time frame Anda)
- 1 candlestick dapat menunjukkan perdagangan dalam 1 minggu, 1 bulan atau 1 tahun, tergantung pengaturan pada chart yang Anda digunakan (time frame).
Artikel terkait : Ebook Trading Bitcoin dan Crypto Terlengkap
Pola dasar indikator candlestick
Candlestick memiliki ratusan pola yang terdiri dari 1 candlestick sampai lebih dari 5 candlestick yang membentuk 1 pola. Masing-masing dari pola tersebut memiliki tingkat akurasi yang berbeda. Dibawah ini adalah pola dasar dan hanya beberapa saja.
 |
| pola dasar candlestick |
Penjelasan Pola Dasar Candlestick :
Kita dapat menambahkan kata "bullish" untuk candlestick yang berwarna biru dan "bearish" untuk candlestick yang bearwarna merah.
1. Smal body & Long body
- "bullish Small body" untuk candlestick Small Body yang berwarna biru.
- Tidak ada garis tegas yang membedakan antara small body candlestick dengan long body candlestick.
- Begitupun shadow yang terjadi diantara kedua pola tersebut.
- Karena itu, keputusan masing-masing trader dan investorlah yang membedakan mana small body dan mana long body candlestick.
2. Marubozu
- “bearish Marubozu” untuk candlestick Marubozu yang berwarna merah.
- Marubozu adalah long body candlestick yang tidak mempunyai shadow
- Dalam hal ini, harga penutupan menjadi harga tertinggi dan harga pembukaan menjadi harga terendah dalam candlestick bullish Marubozu.
- Sebaliknya untuk candlestick bearish Marubozu.
Apabila candlestick mempunyai shadow/tail lebih panjang dari body candlestick tersebut, kita menyebutnya sebagai Long Tail. Umumnya, tail tersebut harus dua kali lebih panjang dari body.
3. Doji
- Candlestick Doji menunjukkan harga penutupan yang sama (atau hampir sama) dengan harga pembukaan.
- Walaupun tidak harus sama 100%, namun paling tidak perbedaan itu sangat tipis.
- Sehingga doji benar–benar mirip seperti tanda tambah.
Artikel terkait : Platform Trading Exchange Crypto Terbaik
Topik Utama: Candlestick Paling Akurat untuk Entri Beli
Keputusan transaksi perdagangan / trading dibuat dengan melihat bentuk-bentuk candlestick yang terjadi. Artinya, dengan melihat bentuk candlestick, para trader dapat mengambil keputusan apakah akan membeli atau menjual crypto bitcoin / altcoin tersebut.
Dalam artikel dibawah ini, kita akan mempelajari pola candlestick terbaik dan akurat dalam memberikan sinyal untuk membeli atau menjual crypto pada saat trading.
 |
| pola candlestick paling akurat |
Penting untuk dipahami: Pada sistem analisis teknikal, candlestick memiliki tingkat berupa "sinyal" dan "konfirmasi" :
- Tingkat "sinyal" berarti candlestick tersebut telah membentuk satu pola yang menunjukkan pergerakan naik atau turun, namun trader belum disarankan untuk memasang posisi terlebih dahulu.
- Tingkat "konfirmasi" berarti pola candlestick tersebut sudah menyarankan trader memasang posisi mengikuti arah pergerakan yang sesuai dengan pola yang muncul.
Artinya: Ketika pola candlestick paling akurat yang saya bahas dibawah ini muncul, trader sudah dapat merasa tenang untuk memasang posisi tanpa harus menunggu "konfirmasi" lagi.
Tertarik untuk penerapan? :)
Topik Utama: Pola candlestick paling akurat dan penerapannya
Dibawah ini adalah pembahasan utama kita, yaitu cara membaca candlestick dan beberapa bentuk/pola candlestick paling akurat yang wajib anda pahami sebelum melakukan entry beli / open posisi buy dalam trading bitcoin, altcoin, dan mata uang lainnya.
Berikut bentuk candlestick yang saya katakan terbaik dan akurat dalam membuka posisi / entri dalam trading cryptocurrency
- Bullish Engulfing
- Piercing Line
- Morning Star & Morning Doji Star
- Three White Soldiers
- Rising Three Method
Penting untuk dipahami: Setiap pola candlestick memiliki pasangannya untuk menunjukkan arah yang berlawanan. Seperti contohnya Bullish Engulfing yang menginformasikan harga crypto akan naik, dan Bearish Engulfing yang menginformasikan harga crypto akan turun.
Karena kita membahas pola candlestick terbaik untuk membuka posisi beli, maka kita hanya membahas pola candlestick yang menunjukkan harga cryptocurrency akan naik atau bullish candlestick formation.
Pola candlestick yang kita bahas adalah candlestick dengan pola ideal/terbaik, penggunaannya tidak harus sama 100% seperti kondisi pada artikel ini. Tetapi semakin sedikit perbedaan yang Anda terapkan dalam prakteknya, tentu saja semakin akurat sinyal dari pola candlestick tersebut.
1. Panduan Bullish Engulfing
Dalam bahasa Inggris artinya “memeluk”. Dalam bentuk pola candlestick, engulfing berarti candlestick yang terbaru “memeluk” candlestick sebelumnya.
Catatan: Pada Bullish Engulfing, body candlestick 1 berada di antara body candlestick 2 (shadow yang muncul di candlestick 1 tidak perlu dilihat). Karena itulah muncul istilah “memeluk”.
 |
| Bullish Engulfing |
Berikut adalah strategi dan syarat penggunaan Bullish Engulfing yang ideal:
- Sebaiknya terjadi top dari uptrend
- Body candlestick 2 harus 'menutupi' atau lebih besar dari body candlestick 1
- Open atau close candlestick 1 harus dibawah open atau close candlestick 2
- Open atau close (salah satu) candlestick 1 boleh sama dengan open atau close (salah satu) candlestick 2
- Candlestick 2 sebaiknya merupakan long body candlestick
- Candlestick 1 dan 2 harus berbeda warna
- Candlestick 2 harus berwarna biru untuk menunjukkan uptrend yang akan terjadi
- Candlestick 1 sebaiknya berwarna merah karena sesuai dengan downtrend yang sedang terjadi
- Disarankan menunggu konfirmasi walau tidak harus ada. Pasang posisi Buy jika harga melewati garis konfirmasi yang merupakan Harga open atau close candlestick sebelum candlestick 1
- Volume pada candlestick 2 harus lebih besar dari volume pada candlestick 1
2. Panduan Piercing Line
Piercing dalam bahasa Inggris artinya “menusuk”. Dalam bentuk pola candlestick, Piercing Line berarti candlestick yang terbaru “menusuk” candlestick sebelumnya.Catatan: Pada Piercing Line, open candlestick 2 berada di bawah close candlestick 1 namun close candlestick 2 berada di body candlestick 1 (yang sebaiknya di tengah body candlestick 1). Pada pola ini, seakan-akan candlestick 2 “menusuk” candlestick 1.
 |
| Piercing Line |
- Terjadi di bottom dari downtrend
- Candlestick 1 dan candlestick 2 adalah long body candlestick
- Candlestick 1 harus berwarna merah (yang menunjukkan harga turun)
- Candlestick 2 harus berwarna biru (yang menunjukkan harga naik)
- Open candlestick 2 ada di bawah dari lowest candlestick 1 (di bawah “garis a”)
- Close candlestick 2 paling tidak melewati setengah body candlestick 1 (di atas “garis b”) namun di bawah Close dari candlestick 1 (di bawah “garis konfirmasi”)
- Konfirmasi tidak diperlukan, namun disarankan
3. Panduan Morning Star & Candlestick Morning Doji Star
Catatan: Pola ini terdiri dari dua pola, yaitu Morning Star dan Morning Doji Star. Karena kemiripannya, saya menyatukan pola ini menjadi satu.
Morning (Doji) Star seakan-akan membentuk suatu “bintang kecil” yang muncul setelah malam yang gelap (black/bearish candlestick) dan kemudian “bintang kecil” tersebut membuat suasana menjadi terang benderang (white/bullish candlestick).
Pada panduan Morning Star dan Morning Doji Star ini menggunakan settingan candlestick warna hitam (harga turun) dan putih (harga naik).
 |
| Candlestick Morning Star |
Berikut adalah strategi dan syarat penggunaan Morning Star yang ideal :
- Terjadi di bottom dari downtrend
- Warna candlestick 1 harus hitam (yang menunjukkan harga turun)
- Warna candlestick 2 bebas, namun akan lebih valid jika berwarna putih
- Warna candlestick 3 harus putih (yang menunjukkan harga naik)
- Candlestick 1 dan candlestick 3 harus long body candlestick
- Candlestick 3 harus memiliki body lebih besar candlestick 1
- Candlestick 2 harus small body candlestick
- Candlestick 2 harus terjadi gap body dengan candlestick 1 (close candlestick 2 dibawah dan berbeda Beberapa poin dari close candlestick 1)
- Open candlestick 3 dekat (baik di bawah atau di atas) dengan close candlestick 1
- Volume pada candlestick 3 lebih besar (atau sama) dengan volume candlestick 2
- Konfirmasi sebenarnya tidak diperlukan. Namun sebaiknya menunggu harga melewati “garis konfirmasi” yang merupakan open dari candlestick 1
Berikut adalah strategi dan syarat penggunaan Morning Doji Star yang ideal :
- Semua poin / syarat penggunaan Morning Star
- Khusus untuk Morning Doji Star, candlestick 2 harus berbentuk doji apapun
- Tidak ada perbedaan lain yang membedakan Morning Star dengan Morning Doji Star
 |
| Candlestick Morning Doji Star |
4. Panduan Three White Soldiers
Catatan: Three White Soldiers berarti muncul tiga buah white/bullish candlestick. Pola ini adalah sebuah pola yang menunjukkan kondisi pasar crypto yang sangat bullish.
Pada panduan Three White Soldiers ini menggunakan settingan candlestick warna hitam (harga turun) dan putih (harga naik).
 |
| Candlestick Three White Soldiers |
- Terjadi di bottom dari downtrend
- Candlestick 1, 2, 3 sebaiknya merupakan long body candlestick
- Ukuran candlestick 1, 2, 3 sebaiknya tidak berbeda jauh
- Open candlestick 2 ada di bawah close candlestick 1 dan close candlestick 2 ada di atas close candlestick 1
- 2 ada di atas close candlestick 1
- Open candlestick 3 ada close di bawah candlestick 2 dan close candlestick 3 ada di atas close candlestick 2
- Konfirmasi tidak diperlukan. Namun sebaiknya posisi Buy dilakukan jika harga melewati (atau Close) di “garis konfirmasi” yang merupakan close candlestick 3
- Semakin meningkat volume, semakin baik
5. Panduan Rising Three Method
Pola ini menyerupai pagar pembatas atau iringan small black body bearish candlestick yang dikawal oleh long white body bullish candlestick di kanan dan kiri. Pola ini juga menunjukkan kondisi pasar crypto yang sangat bullish.
 |
| Candlestick Rising Three Method |
- Terjadi ketika uptrend
- Warna candlestick 1 harus putih (yang menunjukkan uptrend yang sedang terjadi)
- Warna candlestick 2 bebas namun lebih baik jika berwarna hitam (yang menunjukkan harga turun)
- Warna candlestick 3 harus putih (yang menunjukkan harga harga naik)
- Candlestick 1 dan 3 harus long body candlestick
- Candlestick 2 sebaiknya berupa kumpulan (grup) yang terjadi dari tiga small body candlestick
- small body candle
- Kumpulan dari candlestick 2 beraada di antara (di bawah) highest dan (di atas) lowest dari candlestick 1
- close candlestick 3 harus di atas highest candlestick 1
- Tidak perlu konfirmasi
Contoh Pola Candlestick pada Exchange Binance menggunakan Terminal
“yang terpenting dari analisa teknikal dengan candlestick adalah posisi pola candlestick”Posisi berarti letak munculnya pola candlestick tersebut. Letak tersebut dapat berada di bottom (dasar) atau top (puncak). Penentuan bottom dan top cukup subjektif. Walau ada beberapa teknik untuk menganalisis bottom atau top, hal tersebut akan saya coba bahas di kesempatan lain, karena teknik tersebut cukup kompleks.
Kesimpulan
Kecuali Three White Soldiers dan Rising Three Method, semua pola candlestick adalah pola bullish reversal pattern. Pola ini adalah pola yang menunjukkan pergerakan naik setelah sebelumnya terjadi pergerakan turun (karena itu dinamakan reversal atau pembalikan arah).
Sedangkan Three White Soldiers dan Rising Three Method tergolong sebagai pola bullish continuation. Pola ini adalah pola pergerakan naik setelah pola pergerakan naik sebelumnya terhenti. Oleh karena itu, dalam penggunaannya untuk bertransaksi, perhatikan posisi terjadinya pola candlestick tersebut dan lihat pergerakan-pergerakan sebelumnya sebelum mengambil keputusan transaksi Anda.
Belajarlah sebelum anda mengalami kerugian besar. Apabila anda masih rugi, silahkan berhenti berinvestasi atau belajarlah lebih keras lagi. Salam profit.
Apakah anda sudah bisa menjawab pertanyaan saya, bagaimana pola candlestick paling akurat menurut anda? silahkan beri tanggapan dan tambahkan di komentar :)
Artikel lainnya : Analisa Teknikal dengan Indikator IchimokuSumber referensi artikel :
- When to Buy and Sell, Candlestick Can Tell - S. Vibby
- Japanesse Candlestick Charting Techniques - S. Nison
- Candlestick Charting Explained - G. Morris
- Technical Analysis of Financial Markets - J. Murphy
- Technical Analysis Explained - MJ. Pring